Resep Semur Betawi Ayam Campur Kentang - Bumbunya Nggak Ditumis

Cara membuat semur khas Betawi dari olahan ayam dengan campuran kentang, yang dimasak dengan kecap, bumbu rempah, serta dedaunan lainnya. Rekomendasi kuliner khas Jakarta.


Semur Ayam Kentang Betawi
Semur Ayam Kentang Betawi Kuah Kental

Apa kabar, teman-teman?


Giva, anaknya adek saya termasuk anak yang picky eater. Jadi lauk yang dia suka itu cuma sebatas daging sapi dan daging ayam aja. Ini cukup ada peningkatan, ketimbang sebelumnya yang hampir nggak mau makan nasi dengan lauk dan sayur, sama sekali...


Biasanya kalau liburan ke rumah nenek di kampung, salah satu request menunya adalah semur ayam. Neneknya demi si cucu mau makan, langsung tancap gas bilang, “Ntar kita suruh bu ita masak ya...” Hahahah...


Ayam yang dimasak apa aja, umumnya Giva suka. Tapi khusus semur ayam, karena rasanya yang nggak pedas dan daging ayamnya pun lembut, makanya dia lebih sering minta dimasakin semur ayam.


Semur ayam yang saya buat ini merupakan semur betawi, yang terkenal akan warna kuahnya yang hitam medok kental, dan rempahnya yang begitu berasa. Untuk menghasilkan kuah yang hitam medok ini, saya menggunakan Kecap Bebek yang merupakan kecap lokal untuk masak semur betawi. Nanti saya akan bikin review terpisah ya untuk Kecap Bebek ini.


Kalau seandainya nggak ada Kecap Bebek atau kecap lokal lainnya, teman-teman bisa gunakan aja kecap yang umumnya di pasaran, yang warnanya kehitaman. Kayak Kecap Bango atau Kecap Sedaap juga warnanya cukup hitam medok kok. 


Sebelumnya saya juga udah menulis Resep Semur Betawi Hati Sapi dan Resep Semur Betawi Telur Tahu. Teman-teman bisa mampir ke sana juga ya, karena tips lengkapnya udah saya tulis di sana.


Yuk sekarang kita siapkan bahan-bahannya...

 

Semur Betawi
Resep Semur Ayam Betawi 


Cara membuat semur ayam kentang betawi kuah kental, ini dia bahan-bahan yang perlu disiapkan:


1 ekor ayam, potong 8

4 buah kentang ukuran sedang

3 lembar daun salam

3 lembar daun jeruk


 

1 batang serai, geprek

1 ruas ibu jari lengkuas, geprek

Sedikit kayu manis

2 keping kecil gula merah yang warnanya kehitaman, gerus


 

5 sdm kecap manis yang warnanya kehitaman

1/2 sdt gula pasir

1 liter air (+_ 5 gelas sedang)

5 siung bawang merah, iris, goreng hingga kuning keemasan


 

1 sdt garam

1/2 sdt penyedap

 

 

Bumbu gilingnya:

 

5 siung bawang merah

2 siung bawang putih

1/2 ruas ibu jari jahe

5 buah kemiri, sangrai

 

 

½ sdt lada

1 sdt ketumbar

3 butir cengkeh

1/4 bulatan biji pala

¼ sdt jinten

 

 

Lalu ini ya cara memasak semur betawi ayam campur kentang:

 

Cuci ayam hingga bersih, lalu tiriskan. Oh ya kalau saya, kulit ayamnya ini dibuang ya, biar kuahnya nggak berlemak.

 

Kupas kentang, lalu potong 8. Itu kalo difoto, emak saya yang potongin, hehe... Jadi bukan potong 8 ya...

 

Letakkan potongan ayam pada panci atau wajan, lalu masukkan bumbu giling, daun salam, daun jeruk, serai, lengkuas, kayu manis, kecap, gula merah, gula pasir, garam, dan penyedap. Aduk merata. 

 

Nyalakan kompor, lalu tumis adukan daging ayam ini kurang lebih 10 menit. Jadi tumis tanpa minyak ya.

 

Masukkan air, lalu masak dengan api sedang.

 

Kalau udah setengah jam, masukkan potongan kentang, lalu masak setengah jam lagi ya. Biasanya total masak mulai dari ayamnya dimasukkan, kurang lebih 1 jam. Dilihat aja kalau kentangnya udah empuk ya.

 

Kurang lebih 5 menit menjelang matang, masukkan bawang goreng. Jadi bawang gorengnya ini diaduk ke dalam masakannya juga, biar rasa semurnya jadi makin gurih.

 

Cobain dulu ya rasa garamnya.

 


Note: Untuk bumbu yang lebih meresap, adukan daging ayamnya bisa dimarinasi atau didiamkan dulu kurang lebih 30 menit - 1 jam, sebelum dimasak.

 


Semur betawi ayam ini rasanya juga nggak kalah maknyusnya, dengan semur betawi daging sapi pada umumnya. Kalau teman-teman mau nyari rekomendasi masakan khas Betawi lainnya, bisa mampir ke sini juga ya -) 5 Resep Masakan Khas Betawi

 

Oke, ini dia semur betawi ayam yang saya buat. Moga bisa jadi rekomendasi masakan harian teman-teman ya, terutama yang penyuka masakan khas Betawi. Makasih banyak ya udah mampir...

No comments:

Post a Comment

Hai, temans... Makasih banyak ya udah mampir. Semua komen lewat jalur moderasi dulu ya :D Don't call me "mak" or "bund", coz I'm not emak-emak or bunda-bunda :P