Segala sesuatu tentu ada yang namanya “pertama”. Begitupun dengan film pertama di dunia yang ternyata nggak sampai 3 detik lamanya. Seiring kemajuan skill dan tekhnologi, dunia perfilman kian beragam dan makin berkualitas. Pecinta film pun disuguhkan karya-karya terbaik, yang nggak cuma bisa ditonton di bioskop aja, tapi juga melalui website dan platform film berbayar. Bagi teman-teman pecinta film yang ingin menambah koleksi tontonan terbaru, rekomendasi dan review-nya dapat disimak di https://layartayang.id/ Mari simak ulasan lengkapnya.
Apa kabar, teman-teman?
Beberapa tahun yang
lalu saat covid tiba, dunia hiburan seakan terbenam tiba-tiba. Covid yang tentu
kita semua mengharapkan untuk segera menghilang, nyatanya wabah tersebut nggak
kunjung usai.
Tapi hidup harus terus terjalan. Begitupun dengan para pelaku industri film. Sembari menantikan
bioskop kembali dibuka untuk publik, sebuah inovasi pun dilakukan dengan
hadirnya website maupun platform film berlangganan.
Para pecinta film dapat
kembali menikmati tontonan dari rumah aja, sementara pelaku industri film dapat
kembali “cari makan”.
Hingga pada akhirnya
covid dinyatakan usai dan bioskop kembali dibuka, website dan platform film
berbayar pun tetap rame peminatnya. Karena kehadiran website dan platform ini
memang memudahkan kita-kita, untuk menonton film-film lama yang udah nggak
tayang lagi di bioskop.
Segala sesuatunya, ada
yang namanya pertama kali. Ketika berbagai film yang berkualitas bisa kita
tonton saat ini, tentu ada yang namanya film pertama di dunia. Hemm… Siapa sih
yang membuat film pertama tersebut. Kemudian apa kualitasnya sama kayak
film-film yang kita tonton sekarang ini. Yuk lanjut ulasannya…
Seperti
Apa Film Pertama di Dunia?
Auguste Marie Louis
Nicolas Lumiere dan Louis Jean Lumiere merupakan duo Lumiere bersaudara yang
menjadi pelopor film komersial pertama di dunia. Saya binun, kenapa nama
kakaknya lebih panjang ya, ketimbang adeknya. Huss… malah jadi ngalor ngidul.
Ayuk lanjut…
Alkisah kedua orang tua
mereka memiliki pabrik pelat fotografi di Kota Lyon. Karena pabrik orang tua yang
nyaris bangkrut, dua kakak beradik ini pun membantu bisnis ayahanda dengan
memproduksi pelat secara otomatis.
Pada tahun 1892,
Lumiere bersaudara membuat kamera dan proyektor untuk menghasilkan gambar yang bergerak.
Tiga tahun kemudian,
pada tahun 1895, lahirlah mahakarya Lumiere bersaudara, dalam sebuah film
pendek yang berjudul Sortie del’usine Lumiere (Karyawan yang Meninggalkan
Pabrik Lumiere). Film berdurasi 46 detik yang menunjukkan tentang karyawan
pabrik Lumiere berbondong-bondong pulang, setelah jam kerja usai.
Pada tahun yang sama
pula, Lumiere bersaudara membuat pertunjukan di Salon du Grand Cafe, Kota Paris.
Pada event tersebut, ada 10 film
karya Lumiere bersaudara yang dipertunjukkan.
Tapi, ternyata sebelum
Lumiere bersaudara, udah ada kreator film lain yang lebih dulu membuat film
pendek. Roundhay Garden Scene merupakan judul film karya Louise Le Prnce yang
berdurasi 2,11 detik. Film yang menunjukkan tentang sebuah taman.
Guiness Book of Records
menyatakan bahwa film Roundhay Garden Scene merupakan film pertama di dunia.
Tapi, film karya Lumiere bersaudara dinyatakan sebagai film komersial pertama
di dunia. Karena melalui karya Lumiere bersaudara lah, publik mengenal adanya
film.
Berkembangan
Film dari Masa ke Masa
Sejak itu, mulai
bermunculan film-film pendek yang belum menggunakan efek warna, apalagi
bersuara. Melihat gambar-gambar yang bisa bergerak aja, udah sangat menakjubkan
pada masa itu.
Hingga memasuki abad
ke-20, mulai bermunculan film-film yang bercerita. Namun masih menggunakan
warna hitam putih.
Pada tahun 1920, film
udah mulai ada efek audionya. Jadi nggak sepi lagi deh nontonnya. Udah gitu,
juga mulai ada film-film yang menggunakan efek warna, udah nggak hitam putih
lagi.
Sampailah pada tahun
1970, film dapat direkam melalui videotape
kayak CD dan DVD. Hayoo siapa dulu yang pada rajin nyewa CD atau DVD di rental
film, hahahah… Oke fix, elu udah tua.
Kalo gue tetap masih muda, hahahah…
Kemudian pada abad
ke-21, film pun mulai dapat diakses melalui internet dan platform film berbayar.
Hemm… suatu saat nanti,
kira-kira kita nonton film menggunakan media apa ya…
Rekomendasi
Film Terbaru di LayarTayang
Bagi teman-teman
pecinta film, tentu rasanya pingin selalu update
tentang film-film terbaru. Sebelum menonton film, biasanya kita suka nyari review-nya juga kan ya.
Layartayang.id
merupakan website yang berisi tentang
ulasan film dan serial TV terkini, baik dari bioskop maupun platform streaming. Dikelola oleh tim
kecil yang merupakan penggemar film dan serial TV.
Selain menghadirkan
info tentang film-film terbaru di seluruh dunia, LayarTayang juga menyuguhkan review yang menyeluruh, baik tentang
plot, karakter, sinematografi, musik, maupun aspek lainnya yang nggak kalah
penting.
Rangkuman dan sinopsis,
serta berita tentang dunia film lainnya, juga bisa teman-teman nikmati di website LayarTayang.
Oke, itu dia sedikit
cerita tentang perkembangan film dari masa ke masa, dari Paris hingga mendunia.
Moga bermanfaat untuk teman-teman semua. Makasih banyak ya udah mampir.
No comments:
Post a Comment
Hai, temans... Makasih banyak ya udah mampir. Semua komen lewat jalur moderasi dulu ya :D Don't call me "mak" or "bund", coz I'm not emak-emak or bunda-bunda :P