Memasak bebek memang ada tipsnya, biar rasanya nggak amis, dan dagingnya pun nggak keras. Berikut ini cara memasak Itiak Lado Mudo – bebek yang dimasak dengan kuah cabe hijau dan rempah lainnya. Masakan olahan bebek yang merupakan kuliner khas Koto Gadang, Sumatera Barat.
Apa kabar, teman-teman?
Kala itu, seorang
ketua komunitas blogger mengabarkan
lewat kolom pesan social media,
bersamaan dengan beberapa teman food
blogger lainnya. Jadi ada sebuah restoran online Itiak Lado Mudo dari Bukittinggi, yang ingin meminta kami
untuk mencicipi masakan mereka, sekaligus berbagi cerita lewat blog dan
instagram kami.
Walaupun ini kuliner Minang, tapi saya nggak familiar dengan masakan ini. Oh ya, kalau di kampung kami, masakan olahan bebek memang kurang familiar. Jadilah saya mencari info tentang Itiak Lado Mudo ini, lewat google tentunya. Oww ternyata ini bebek yang dimasak dengan kuah cabe hijau dan rempah lainnya. Pake dedaunan juga, biar masakannya tambah maknyus.
Dalam bahasa Minang, "itiak" ini merupakan sebutan untuk itik atau bebek. Jadi kalaupun menggunakan bahasa Indonesia, biasanya di sini lebih familiar dengan kata, "daging itik" atau "telur itik".
Karena memang penyuka
masakan olahan bebek, tentunya saya suka banget dengan Itiak Lado Mudo yang
kala itu memang asli dikirim dari Bukittinggi.
Oh ya, Itiak Lado Mudo
juga merupakan salah satu rekomendasi kuliner, bagi teman-teman yang pingin
berwisata kuliner ke Bukittinggi dan sekitarnya. Bisa terbilang, Itiak Lado
Mudo ini lebih familiar dari Ayam Lado Mudo. Cuma baik bebek maupun ayam, tentu
ada penggemarnya masing-masing ya, hehe...
Sampai akhirnya, tahun
lalu saya sempat berjualan masakan Padang frozen
lewat aplikasi online. Untuk nambah
menu, terpikirlah saya untuk berjualan Itiak Lado Mudo juga.
Rasanya pertama kalinya
saya tau channel youtube Dapur Uni
Et, karena pingin nyoba masak Itiak Lado Mudo ini. Dari yang Amak Uni Et
jelaskan, ternyata masaknya nggak sesusah yang saya kira, haha...
Daging bebek itu amis
dan keras. Biasanya ini yang bikin orang jadi malas untuk masak bebek. Dari
yang Amak Uni Et jelaskan, saya mau berbagi tipsnya ya, biar Itiak Lado Mudo
yang kita masak itu anti amis dan anti keras, haha...
Tips
Memasak Itiak Lado Mudo Biar Nggak Amis dan Empuk:
Marinasi Bebek Sebelum
Direbus
Jadi setelah daging
bebek dipotong, dibuang kulitnya, lalu dicuci hingga bersih, campurkan lada halus,
garam, dan air jeruk nipis. Nanti takarannya saya tulis di bawah ya. Lalu
marinasi atau diamkan sekitar 5 s/d 10 menit. Kemudian dicuci lagi. Ini cara
untuk menghilangkan bau amis pada daging bebek.
Buang Busa yang Keluar
Ketika Direbus
Kemudian daging bebek
direbus bareng dengan dedaunan. Nanti kan keluar busanya dikit-dikit, nah ini
mesti dibuang, untuk ngilangin amis juga. Sampe air rebusannya kelihatan bening
lagi.
Rebus dengan Dedaunan
Selain rempahnya yang
cukup banyak, dedaunan yang digunakan juga yang bikin daging bebek jadi hilang
amisnya. Makanya dedaunannya ini dimasukkan dari awal merebus.
Gunakan Air Panas Kalau
Mau Menambah Air
Daging bebek yang
empuk, tentu karena kita memasaknya dalam waktu yang cukup lama. Kalau Itiak
Lado Mudo ini dimasaknya kurang lebih 2 jam. Gunakan api pelan aja biar airnya
nggak cepat habis juga.
Nah kalau misalnya
airnya itu habis dan teman-teman mau menambahkannya lagi, gunakan air panas ya.
Karena kalau air dingin, nanti daging bebeknya keras lagi.
Oke, itu beberapa tips
untuk memasak Itiak Lado Mudo yang empuk dan nggak amis. Jadi cara masaknya
agak berbeda ya, dengan Ayam Lado Mudo.
Bumbunya pun takarannya ada yang beda.
Yuk sekarang kita
siapkan bahan-bahannya. Resepnya saya recook
dari Amak youtuber kece, Dapur Uni
Et, dengan takaran yang saya sesuaikan. Step
memasaknya pun juga saya pelajari dari Amak Uni Et. Moga menjadi berkah untuk
Amak Uni Et atas segala penjelasannya...
Ini karena untuk di-frozen, jadi masih agak berkuah ya... |
Cara
membuat Itiak Lado Mudo – Bebek Kuah Cabe Hijau, ini dia yang perlu disiapkan:
1 ekor bebek, buang
kulitnya, potong 8
½ sdt lada bubuk
½ sdm garam
1 buah jeruk nipis,
peras airnya
500 ml air
1 bulatan bawang bombay, iris
1
ruas ibu jari lengkuas, geprek
3
lembar daun jeruk
1
lembar daun kunyit
1 batang serai, geprek
3
lembar daun salam
Sedikit
kayu manis
Secukupnya
minyak goreng
1 sdt garam
½
sdt penyedap
Bumbu yang digiling:
150
- 200 gram cabe ijo
25
gram cabe rawit ijo
3 ruas jeruk nipis
Giling
terpisah:
8
siung bawang merah
6
siung bawang putih
3
butir kemiri
½
ruas ibu jari jahe
½
ruas ibu jari kunyit
¼
bulatan pala
5
butir cengkeh
½ sdt lada
1 sdt ketumbar
2 buah bunga lawang
3 butir kapulaga
Note:
Kalau
mau lebih banyak bumbu hijaunya, bisa pake cabe hijau sampe 200 gram ya. Lalu
kalau mau yang lebih pedas, cabe rawit hijaunya bisa gunakan sampe 50 gram
aja.
Lalu
ini ya cara memasak Itiak Lado Mudo – Bebek Kuah Cabe Hijau:
Cuci bersih daging
bebek dan lepas kulitnya. Campurkan dengan lada bubuk, garam, dan air jeruk nipis.
Aduk, kemudian diamkan hingga 5 – 10 menit. Kemudian cuci lagi. Ini untuk
menghilangkan amisnya ya.
Masukkan daging bebek,
air, lengkuas, daun jeruk, daun kunyit, serai, daun salam, dan kayu manis. Gunakan
api pelan aja.
Kalau busanya muncul,
dibuang ya. Ini juga biar amisnya hilang.
Panaskan minyak, tumis bawang bombay hingga layu.
Masukkan
bumbu giling, garam, dan penyedap, lalu tumis hingga harum.
Masukkan gilingan cabe
hijau, lalu tumis hingga harum.
Kalau rebusannya udah
nggak keluar busanya lagi (kurang lebih setengah jam ya), masukkan tumisan bumbu
ini ke dalam air rebusan.
Total masak mulai dari
merebus itu kurang lebih 2 jam ya, gunakan api pelan aja. Kalau misalnya airnya
kurang, tambahkan dengan air panas. Karena kalau pake air dingin, nanti daging bebeknya
keras lagi.
Kalau misalnya daging bebeknya
udah empuk dan kuahnya masih agak banyak, diangkat aja dulu potongan bebeknya,
lalu agak keringkan kuahnya dengan api sedang aja.
Cobain dulu ya rasa
garamnya.
Ini rasanya perpaduan
dari gurih bumbu, wanginya dari dedaunan, kemudian ada rasa gurih agak manis
dari daun salam dan kayu manis, plus seger-seger dari jeruk nipis. Karena pake
cabe rawit, jadi pedesnya pun berasa.
Kalau bebek memang
lebih berminyak ya ketimbang ayam. Jadi numis bumbunya juga minyaknya ngepas
aja, biar masakannya nggak kelewat berminyak juga.
Oke, ini dia Resep
Itiak Lado Mudo – bebek kuah cabe hijau khas Koto Gadang, Sumatera Barat. Moga
bisa jadi rekomendasi masakan harian teman-teman ya, terutama penyuka kuliner
Minang atau masakan Padang. Bisa juga untuk rekomendasi masakan sahur. Makasih
banyak ya udah mampir.
No comments:
Post a Comment
Hai, temans... Makasih banyak ya udah mampir. Semua komen lewat jalur moderasi dulu ya :D Don't call me "mak" or "bund", coz I'm not emak-emak or bunda-bunda :P