Resep Telur Balado Padang Campur Terong

Cara memasak telur balado khas Minang dengan campuran terong. Rekomendasi resep masakan padang dari olahan telur.

 

Telur balado
Telur Balado Padang Campur Terong

Apa kabar, teman-teman?


Selain telur dadar yang padat nan tebal, telur balado juga merupakan salah satu kuliner khas Minang. Di warung nasi padang pun biasanya juga ada yang menjual telur balado. Telur goreng yang diaduk sambal balado merah.


Sebelumnya saya juga udah pernah berbagi cerita memasak telur dadar padang. Teman-teman yang mungkin mau masak juga, bisa langsung mampir aja ya, ke -) Resep Telur Dadar Padang


Telur balado khas Minang, memang telurnya digoreng dulu sampe berkulit. Cara ini juga biar telur yang kita masak, jadi nggak cepat basi.


Kemudian untuk campurannya, kali ini saya menggunakan potongan terong ungu. Mau pake terong hijau pun juga enak. Banyaknya disesuaikan aja ya.


Kalau teman-teman mau tukar dengan kentang, ini juga sama enaknya. Kentang memang sering dijadikan campuran dalam masakan padang. Salah satunya adalah baby potato yang suka dicampurkan ke dalam rendang. Kalau teman-teman mau lihat resep lengkapnya, bisa mampir ke sini ya -) Resep Rendang Padang Campur Kentang


Kemudian untuk sambalnya, biasanya telur balado ini diaduk dengan sambal balado merah. Selain untuk ikan, saya nggak menggunakan tomat dalam adukan sambal balado. Jadi pedasnya lebih berasa, selain itu sambalnya jadi nggak cepat basi juga.


Sambal balado ini akan lebih enak kalau diulek. Tapi kalau teman-teman nggak terbiasa mengulek bumbu atau sambal, bisa pakai chopper aja.


Yuk sekarang kita siapkan bahan-bahannya…


Telur balado padang
Cara membuat telur balado padang campur terong

Cara membuat telur balado padang campur terong:


4 butir telur

1 – 2 terong ungu

½ sdt garam

 

½ sdt kaldu bubuk

Secukupnya minyak goreng

Secukupnya air


 

Bahan untuk sambal:


20 buah cabe merah

5 buah cabe rawit merah

5 siung bawang merah

2 ruas jeruk nipis / 1 sdt cuka


 

Lalu ini ya cara memasak telur balado khas Minang campur terong:


Kita rebus dulu telurnya ya. Masukkan telur dan secukupnya air pada panci. Rebus dengan api sedang, kurang lebih 10 menit. Angkat kemudian rendam sebentar di air dingin atau air keran. Abis itu kupas deh. Merendam di air dingin ini, biar jadi gampang juga ngupasnya – kulit telurnya nggak menempel.


Belah dua terong, lalu potong-potong disesuaikan dengan telurnya aja. Kemudian aduk dengan sedikit garam.


Panaskan minyak. Pastikan minyaknya udah panas beruap ya, kemudian masukkan telur. Aduk-aduk sampe berkulit. Angkat dan tiriskan. Gunakan api sedang aja.


Lanjut goreng terong. Gunakan api sedang juga ya. Masak terong hingga kuning keemasan, dan kulitnya jadi layu pucat. Angkat dan tiriskan.


Kurangin aja minyaknya, kemudian masukkan gilingan sambal. Tambahkan garam dan kaldu bubuk. Masak dengan api sedang, kurang lebih 10 menit. Warna sambalnya akan merah agak oranye gitu, dan bau langunya hilang.


Kalau sambalnya udah matang, cobain dulu ya rasa garamnya. Campurkan telur dan terong, lalu aduk merata.


Telur masakan padang
Cara memasak telur balado padang campur terong

Telur balado ini biasanya suka saya sajikan dengan tumis kangkung terasi pedas. Tapi di fotonya, saya lagi masak tumis labu siam pedas ya, hehe… Teman-teman yang mau masak tumis kangkung juga, bisa mampir ke link ini ya -) Resep Tumis Kangkung Terasi Pedas


Ini video cara memasaknya ya…



Oke, ini dia resep telur balado padang campur terong yang saya masak. Moga bisa jadi rekomendasi masakan harian teman-teman ya, walau telur seringkali mahal. Makasih banyak ya udah mampir.

2 comments:

  1. Balado ini salah satu masakan yg aku blm konsisten masaknya. kadang rasa sambalnya enak, kadang failed 🤣🤣🤣. Padahal udh ikutin resep mama. Pas mama masak enak, giliran aku ntah di mana salahnya 😂

    Ntr mau coba resep mba Nita deh. Moga aja bisa lebih enak aku bikin 😄😄👍

    ReplyDelete
    Replies
    1. Rasanya ini gak jauh beda dg yg mamanya Mba Fanny buat. Sering2 masak aja, nanti bisa hapal takaran yg pas :D

      Delete

Hai, temans... Makasih banyak ya udah mampir. Semua komen lewat jalur moderasi dulu ya :D Don't call me "mak" or "bund", coz I'm not emak-emak or bunda-bunda :P